Rabu, 24 April 2013

Proses Respirasi


Respirasi merupakan proses oksidasi bahan organic (glukosa) atau bahan makanan yang terjadi di dalam sel, dapat berlangsung secara aerob maupun anaerob. Dalam proses aerob respirasi memerlukan oksigen dan akan membebaskan karbondioksida sebagai hasil akhir bersama energi. Sedangkan pada proses anaerob hasil akhirnya dapat berupa molekul lain. Energi yang dihasilkan dari respirasi ini merupakan sumber energi yang utama untuk kebanyakan sel.
   Fase pertama dalam oksidasi glukosa (glikolisis) menghasilkan asam piruvat, ATP, dan NADH2.  Selanjutnya asam piruvat akan mengalami dekarboksilasi menjadi asetil koenzim A (Asetil KoA) dan akan memasuki siklus krebs. Dalam siklus krebs ini asetil KoA akan dipecah dalam suatu rangkaian reaksi dan akan menghasilkan CO2. Pada waktu terjadi oksidasi Asetil KoA akan dihasilkan NADH, FADH, dan ATP. Fase terakhir dari respirasi (system transfer electron = rantai pengangkutan electron) melibatkan sejumlah molekul pembawa electron dan enzim yang terdapat dalam mitokondria. Di dalam transfer electron NADH dari glikolisis, NADH dan FADH dari siklus krebs akan memberikan elektronnya ke dalam molekul oksigen disertai dengan pembebasan energi yang akan dirubah menjadi molekul ATP.
Proses respirasi merupakan reaksi enzimatis, sehingga sangat dipengaruhi oleh factor-faktor yang akan mempengaruhi aktivitas enzim,seperti temperature, pH, konsentrasi, dan zat kimia lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar